Reincarnation Of The Strongest Sword God - Chapter 751

Bab 751

Bab 751: Pedang Kuno, Patah

Penerjemah: Hellscythe_ Editor: Hellscythe_

Bab 751 – Pedang Kuno, Patah

“Omong kosong! Dia masih memiliki Skill Berserk!”

Galaxy Past terkejut. Dengan tergesa-gesa, dia mengangkat pedang besarnya dan mengayunkannya ke arah Shi Feng, mengambil kesempatan untuk membantu Glorious Echo.

Sama takutnya dengan perkembangan mendadak ini, Glorious Echo secara naluriah mengangkat perisai emasnya yang besar.

Garis cahaya biru melintas di antara mereka.

Ledakan!

Glorious Echo dipaksa mundur enam langkah, setiap langkah meninggalkan jejak yang dalam di tanah.

-527!

Meski damage-nya kecil, bisa dibilang bisa diabaikan dibandingkan dengan 26.000 HP milik Glorious Echo, tangan perisai Glorious Echo mati rasa dan gemetar. Ekspresi muram melintas di wajah Prajurit Perisai.

Setelah mengaktifkan Kekuatan Dewa Jahat, Pertahanannya telah menerima dorongan besar. Selain itu, sebagai Shield Warrior, dia memiliki Skill dan equipment yang mengurangi damage yang dia terima. Setelah mengaktifkan Dinding Perisai, kerusakan berkurang 60% lagi. Dia bahkan memblokir serangan Shi Feng dengan perisainya. Dan Shi Feng masih memberikan lebih dari -500 kerusakan padanya.

Dalam hal Kekuatan, Shi Feng praktis adalah Bos humanoid.

Jika Glorious Echo tidak memblokir serangan Shi Feng, HP-nya mungkin akan turun dengan jumlah yang menakutkan.

Tiba-tiba, Weeping Silver Galaxy Past menebas Shi Feng.

Tepat sebelum seberkas cahaya perak menggigit targetnya, Weeping Silver tiba-tiba berhenti di depan Shi Feng, senjata itu tidak dapat bergerak bahkan satu inci pun. Sayangnya untuk Galaxy Past, Defensive Blade telah mencegat serangan itu.

“Keterampilan Penyelamat Nyawa terkutuk itu!” Ekspresi bersemangat Galaxy Past sebelumnya menghilang. Dia lupa bahwa Pedang Pertahanan Shi Feng masih berlaku.

Xiu!

Kali ini, seberkas cahaya biru mekar di Galaxy Past.

Kerusakan sebesar -2.054 poin muncul di atas kepala Galaxy Past, mengejutkan Berserker. Dengan tergesa-gesa, Galaxy Past mengacungkan pedangnya dalam upaya untuk memblokir serangan lanjutan Shi Feng.

Ketika Shi Feng mengacungkan Killing Ray, tidak ada dari mereka yang bisa melihat bayangan pedang itu. Mereka hanya bisa melihat busur petir biru samar yang mengikuti Epic Weapon.

Banyak cahaya biru melesat di seluruh tubuh Galaxy Past.

Meskipun Galaxy Past sangat cepat berkat Ramuan Kecepatan Ekstrim, dia adalah seorang Berserker. Bahkan setelah meminum Ramuan, dia hanya sedikit lebih cepat dari Shi Feng. Saat efek Lightning Killing Ray terpicu, Galaxy Past tidak bisa melihat lintasan serangan senjata sama sekali. Terlepas dari upaya putus asa untuk membela diri, Galaxy Past hanya menghindari beberapa serangan Shi Feng.

-4.719.

-1,984.

-2.018.

…

HP Galaxy Past turun dengan cepat. Dalam sekejap mata, dia telah kehilangan lebih dari setengah dari total HP-nya. Namun, pada saat berikutnya, beberapa penyembuhan meredakan rasa sakitnya, masing-masing memulihkan lebih dari 3.000 HP. Dalam sekejap, Galaxy Past pulih ke HP penuh.

“Ha ha ha! Api Hitam, berhenti membuang-buang waktumu. Kamu tidak bisa membunuhku!” Pada awalnya, Galaxy Past mengira dia pasti sudah mati. Untuk sesaat di sana, dia benar-benar lupa tentang banyak pemain ahli yang mendukungnya dari pinggir lapangan. Selama Shi Feng tidak bisa membunuhnya secara instan, tabib ahli ini akan segera memulihkan HP-nya. Mengetahui hal ini, kepercayaan diri Galaxy Past tumbuh. Tumbuh lebih berani, dia mengambil inisiatif untuk menyerang Shi Feng, mengabaikan serangan Pendekar Pedang itu.

Menonton, Glorious Echo yang ketakutan juga menjadi tenang dan terus menyerang Shi Feng.

Meskipun tidak satu pun dari mereka yang cocok untuk Shi Feng, selama mereka bisa mendaratkan satu serangan dari lusinan serangan yang mereka kirim, mereka akan mendapatkan kemenangan mereka.

Dengan keduanya memiliki Berkat Pertahanan dan Perlindungan yang begitu tinggi, aku tidak akan bisa membunuh mereka dalam waktu singkat. Benar saja, Kekuatan Naga Langit saja tidak akan cukup. Shi Feng menghela nafas. Tiba-tiba, dia melompat dan memisahkan diri dari dua Pemimpin Persekutuan.

“Dia mencoba kabur! Hentikan dia!” Galaxy Past berteriak saat Shi Feng melarikan diri.

Kepemilikan Wargod-nya memiliki durasi yang sangat singkat. Jika dia tidak bisa mengalahkan Shi Feng dalam durasi itu, mereka pasti akan kalah dalam pertarungan ini.

Mendengar perintah Galaxy Past, Prajurit Perisai dan Ksatria Penjaga mengaktifkan Keterampilan Menyelamatkan Nyawa mereka dan bergegas ke Shi Feng.

“Enyah!” Shi Feng berteriak. Berbalik, dia mengayunkan Killing Ray dengan keras.

Badai!

[Hurricane]

Memberikan 200% + (30% * Hurricane Energy stack) damage senjata di kerucut 20 yard dan mengangkat semua target yang terkena ke udara, mencegah pergerakan selama 5 detik.

Pendinginan: 10 menit.

Ini adalah salah satu Keterampilan Tambahan Peralatan Ahli Pedang Tingkat 1, Badai.

Karena Shi Feng telah lama membangun 10 tumpukan Energi Badai selama serangan sebelumnya, dia menggunakan Badai dengan kekuatan maksimumnya.

Seketika, lusinan Shield Warriors dan Guardian Knights terlempar ke udara.

Meskipun para pemain ini telah mengaktifkan Dinding Perisai dan Berkat Perlindungan, mereka masih menerima lebih dari 15.000 poin kerusakan. Beberapa bahkan telah menerima serangan kritis lebih dari -30.000 poin. Seketika, setiap MTs ini mati sebelum mereka menyentuh tanah.

Namun, Galaxy Past dan Glorious Echo telah menggunakan kesempatan singkat ini untuk mengejar Shi Feng.

Saya akhirnya memiliki beberapa ruang. Shi Feng melirik ke arah Berserker dan Shield Warrior yang mendekat. Dia kemudian mengambil Ramuan Pembunuh Naga, yang dia peroleh dari Peti Harta Karun Bencana, dan meminumnya.

[Ramuan Pembunuh Naga] (Dapat Dikonsumsi)

Meningkatkan semua Atribut sebesar 100% dan semua Perlawanan sebesar 100 poin selama 1 menit.

Cooldown: 3 jam

Pada kenyataannya, Shi Feng tidak perlu menggunakan Ramuan Pembunuh Naga untuk menghadapi Galaxy Past dan Glorious Echo. Dia bisa dengan mudah mengaktifkan Blade Liberation. Namun, efek pelemahan 20 detik setelah durasi Skill adalah risiko yang tidak dapat ditanggung oleh Shi Feng. Oleh karena itu, dia menguatkan tekadnya dan memilih untuk meminum Ramuan Pembunuh Naga. Dengan begitu, dia tidak akan menerima efek samping negatif yang akan menghambat kekuatan tempurnya nanti.

Setelah meminum ramuan itu, Shi Feng merasakan seluruh tubuhnya penuh dengan energi. Rasanya seolah-olah setiap serangannya mengandung kekuatan yang cukup untuk menghancurkan langit dan bumi.

“Api Hitam, kamu tidak akan melarikan diri!”

Setelah mengaktifkan Charge dan tiba sebelum Shi Feng, Galaxy Past mengeksekusi Skill Tier 1 terkuat Berserker, Lethal Blow.

Namun, Shi Feng tiba-tiba berhenti berlari. Dengan menggandakan Atribut sekarang, Shi Feng berbalik dan menghindari Pukulan Mematikan Galaxy Past dengan mudah. Killing Ray kemudian berubah menjadi banyak cahaya biru yang meliuk ke arah Berserker. Sebelum Galaxy Past menyadari apa yang terjadi, Killing Ray telah menyerang berkali-kali.

-4.418.

-9.578.

-9,495.

…

Dalam sekejap mata, HP Galaxy Past mencapai titik terendah, tubuhnya jatuh ke tanah. Tabib yang berdiri di belakang bahkan tidak punya waktu untuk menyembuhkannya. Ketika Galaxy Past mati, dia menjatuhkan peralatan dan pedang kuno yang patah dengan gagang emas.

Tiba-tiba, seluruh medan perang terdiam. Anggota Star Alliance yang mencoba menghalangi jalan Shi Feng mengungkapkan ekspresi tidak percaya.

Pemimpin Persekutuan yang mereka hormati telah terbunuh!

Ketika Glorious Echo melihat temannya menabrak tanah, dia membeku di jalurnya, keinginannya untuk bertarung menghilang. Kekuatan mengerikan Shi Feng membuatnya benar-benar terguncang.

Shi Feng memperhatikan bahwa Galaxy Past telah menjatuhkan sesuatu yang luar biasa, jadi dia mengambil kesempatan untuk mengambil jarahan Berserker sementara semua orang masih terjebak dalam kebodohan mereka.

Mereka semua menyaksikan dengan linglung saat Shi Feng mengumpulkan tetesan. Tidak ada yang berani mencoba menghentikannya.

Melihat tidak ada yang ingin mendekatinya, Shi Feng tersenyum tipis saat dia mengeluarkan Gulir Ajaib biru dari tasnya.

Shi Feng juga mendapatkan ini dari Peti Harta Karun Bencana.

[Thunder’s Wrath] (Gulungan Ajaib Tingkat 3)

Memberikan kerusakan dahsyat dalam radius 100 yard selama 5 detik.

Meskipun Gulir Ajaib ini kuat, ia memiliki waktu penyaluran hampir satu detik. Selama waktu ini, dia tidak mampu melakukan interupsi. Namun, momen ini adalah kesempatan sempurna untuk menggunakannya.

Sementara semua orang berjuang dengan keterkejutan mereka, Shi Feng membentangkan Gulir Ajaib dan menyalurkan Mantra. Dengan dirinya sebagai pusat, dia mengaktifkan Thunder’s Wrath.

“Omong kosong! Lari cepat!” Glorious Echo berteriak panik setelah menyadari apa yang akan terjadi.

Sayangnya, sudah terlambat.

Untuk menghabisi Shi Feng, Star Alliance telah mengumpulkan sebagian besar ahlinya di sekitarnya. Jika Shi Feng berusaha memburu para ahli ini satu per satu, mereka akan melarikan diri.

Namun, jika dia menggunakan Thunder’s Wrath, tidak satu pun dari mereka akan lolos.

Tiba-tiba, array sihir raksasa muncul di langit. Baut petir yang tak terhitung jumlahnya mulai turun.

Namun, serangan di seluruh area seperti ini biasanya membutuhkan sekitar dua atau tiga detik untuk mencapai potensi penuhnya. Selama periode ini, sambaran petir yang turun dari langit akan meningkat secara bertahap. Oleh karena itu, tidak semua pemain di area yang terkena akan menerima kerusakan saat Magic Scroll diaktifkan.

Setelah mengaktifkan Thunder’s Wrath, Shi Feng mengalihkan Aura of Space ke Aura of Earth dan mengaktifkan Absolute Defense. Durasi Skill hanya cukup untuk bertahan selama durasi Thunder’s Wrath. Shi Feng kemudian berlari menuju pemain ahli Star Alliance.

Baut petir turun, satu demi satu. Bahkan Glorious Echo, yang memiliki HP dan Pertahanan tertinggi di antara setiap pemain yang hadir, menguap ketika salah satu baut ini mengenainya.

Shi Feng berkelok-kelok melewati badai petir saat dia mengumpulkan Jiwa Abadi para ahli. Ini memberi makan koleksinya saat ini dengan cepat.

Pada saat Thunder’s Wrath berakhir, para pemain ahli Star Alliance telah musnah.