Reincarnation Of The Strongest Sword God - Chapter 392

Bab 392

Bab 392: Kehendak Tuhan

Penerjemah: Hellscythe_ Editor: Hellscythe_

“Tentu saja, itu berhasil.”

Setelah memutar Kunci Doren, Shi Feng memperhatikan cahaya biru yang mengelilingi aliran kunci ke gerbang emas. Tiba-tiba, gerbang mengeluarkan cahaya keemasan yang cemerlang. Seolah-olah matahari, gerbang menerangi Halaman Abadi.

Gerbang berdentang saat perlahan terbuka. Setelah itu, gelombang gelembung udara dingin keluar dari gerbang. Bereaksi cepat, Shi Feng segera melompat mundur.

Namun, karena Shi Feng saat ini berada di bawah air, dia tidak bisa bergerak secepat biasanya. Akibatnya, gelembung meledakkannya ke belakang.

Shi Feng hanya merasakan sakit yang menyengat sebelum HP-nya langsung turun 2.000 poin.

_Udara dingin di sini sangat kuat._

Shi Feng melihat bilah HP-nya dengan tak percaya. Untungnya, Ice Resistance-nya cukup tinggi. Kalau tidak, gelembung udara itu akan membunuhnya. Shi Feng kemudian mengeluarkan Ramuan Pemulihan Menengah dari tasnya dan meminumnya, memulihkan beberapa HPnya yang hilang.

Meskipun memiliki 60 poin di Ice Resistance, dia masih kehilangan 2.000 HP secara instan. Seberapa dingin di luar gerbang ini?

Untungnya, setelah gerbang akhirnya terbuka, udara dingin menyebar, dan menara spiral tidak lagi sedingin sebelumnya.

Setelah Shi Feng memasuki kuil, dia langsung disambut oleh aula besar yang berisi patung-patung emas dari berbagai Dewa Kuno.

Di antara banyak patung, ada satu patung yang sangat menarik perhatian yang menggambarkan seorang pria gagah berani mengangkat pedangnya. Pria itu berdiri di tengah-tengah aula, dan pedang bermutu tinggi berserakan di area di sekitarnya. Pandangan sederhana memberi tahu Shi Feng bahwa ada lebih dari seribu pedang yang ditusukkan ke tanah. Sementara itu, setiap pedang sepertinya tunduk pada pria itu.

Shi Feng bahkan samar-samar bisa merasakan Abyssal Blade di tangannya menjadi gelisah seolah-olah dia juga ingin maju dan tunduk pada pria itu.

Shi Feng tercengang.

Pria di tengah aula itu hanyalah sebuah patung. Namun, Pedang Neraka yang ditakuti Shi Feng bahkan menunjukkan tanda-tanda tunduk padanya. Seberapa kuat dia ketika dia masih hidup?

Sementara itu, bola kristal biru tua duduk di bawah patung. Bola kristal ini memancarkan hawa dingin yang hebat.

Setelah melihat bola kristal ini, Shi Feng menyadari.

Alasan kolam air yang berisi Eternal Courtyard begitu dingin adalah karena bola kristal di depannya.

Hati Shi Feng tiba-tiba bergetar pada penemuan ini.

Jika bola kristal mampu menurunkan suhu kolam besar ini ke tingkat seperti itu, itu pasti harta karun.

Setelah itu, Shi Feng dengan cepat berenang menuju bola kristal, berharap untuk mengklaimnya.

Namun, sebelum Shi Feng bisa mencapai bola kristal, rasa sakit yang tajam menembus jari-jarinya, kerusakan -1.000 poin muncul di atas kepalanya. Shi Feng tidak punya pilihan selain mundur.

Shi Feng diam-diam meratap saat dia menatap bola kristal biru tua. Meskipun harta yang begitu kuat duduk tepat di depannya, dia tidak bisa menganggapnya sebagai miliknya.

Tepat ketika Shi Feng hendak melanjutkan dan mencari harta karun lainnya, pemberitahuan sistem terdengar.

Sistem: Kehendak Dewa Kuno melayang di sekitar Aula Abadi ini. Apakah Anda bersedia untuk menyerah pada Will ini?

Sebelum Shi Feng bisa bereaksi, suara agung tiba-tiba menyerang pikirannya.

“Serahkan padaku! Saya dapat memberi Anda kekuatan yang tak tertandingi dan menjadikan Anda orang paling kuat di dunia ini! Bahkan Dewa akan gemetar sebelum kekuatanmu!”

“Serahkan padaku! Aku bisa memberimu kehidupan abadi dan menjadikanmu penguasa abadi dunia ini!”

…

Mendengarkan suara-suara menggoda di benaknya, Shi Feng tiba-tiba linglung dan memutuskan untuk tunduk pada Kehendak ini.

Namun, tepat saat Shi Feng hendak menjawab …

Kenangan dari masa lalu tiba-tiba muncul di benak Shi Feng.

Di masa lalu, karena dia memilih untuk tidak tunduk pada Dominator Dunia, Shadow telah memaksanya keluar dari Domain Dewa. Meski begitu, dia masih menolak untuk menyerah dan berencana untuk memulai dari awal lagi.

Dalam kehidupan ini, ketika dia menghadapi Martial Union, Dark Star, dan Underworld, selama dia membungkuk, dia bisa menjalani kehidupan yang lebih baik. Namun, dia tetap menolak.

Dia tidak akan lagi membiarkan orang lain mendikte hidupnya, menjadi boneka seseorang.

Bagaimana mungkin dia menyerah sekarang?

Tepat saat Shi Feng hendak menolak, suara agung itu berbicara sekali lagi, “Apakah kamu tidak ingin menjadi penguasa dunia ini? Jika Anda tunduk, saya akan memberikan apa pun dan semua yang Anda inginkan!”

“Karena itu masalahnya, aku hanya ingin kemampuan untuk mengatakan ‘tidak.’ Bisakah Anda memberi saya itu? ” Shi Feng menolak untuk tunduk.

“Manusia bodoh!

“Kamu akan menyesali keputusanmu hari ini!

“Karena kamu tidak ingin menjadi pelayanku, mati!”

Melihat gagal menipu Shi Feng, Kehendak Dewa Kuno menjadi marah, dan seluruh aula menjadi gerah.

Tiba-tiba, ribuan pedang yang telah ditancapkan ke tanah naik ke air. Bertujuan untuk Shi Feng, setiap pedang ini menembak ke arahnya.

Sebagai tanggapan, Shi Feng buru-buru mencoba menggunakan Ganti Doppelganger untuk bertukar posisi dengan doppelgangernya. Namun, dia menemukan bahwa dia telah dibungkam, debuff yang mencegahnya menggunakan skill.

Sekarang dia tidak bisa bertukar posisi dengan doppelgangernya, Shi Feng mencoba mengangkat pedangnya untuk bertahan melawan serangan yang datang. Namun, dia menemukan bahwa bukan hanya skillnya yang disegel, tetapi dia juga tidak bisa bergerak.

Pada saat ini, dia hanya bisa melihat ribuan pedang mengiris air ke arahnya.

Namun, tepat saat pedang hendak menembus tubuh Shi Feng, bola kristal biru tua itu tiba-tiba mengeluarkan sinar perak. Pedang yang terbang ke Shi Feng segera membeku. Pada saat ini, sepertinya waktu telah berhenti.

Sedetik kemudian, ribuan pedang hancur seperti kaca, pecahan logam melayang ke lantai.

Setelah itu, ledakan keras bergema di seluruh ruang aula. Retakan hitam mulai muncul di sekitar aula, dan segera, ruang di dalam aula juga hancur. Seiring dengan kehancuran ruang, tekanan mencekik yang dirasakan Shi Feng sebelumnya juga menghilang, tubuhnya mendapatkan kembali kebebasannya.

“Berengsek! Berengsek!

“Kamu benar-benar berani merusak bisnisku!

“Meskipun individu yang diberkati surga ini telah menolakku, aku masih bisa mencari orang lain! Anda tidak bisa menghentikan saya selamanya! Sementara itu, individu tercela yang diberkati surga ini akan mati di sini! ”

Kemarahan Kehendak Dewa Kuno tumbuh, dan bahkan aula bergetar. Gerbang emas tiba-tiba tertutup saat aula mulai runtuh.

Pada saat ini, seolah kehilangan kekuatannya, bola kristal menjadi gelap. Itu tidak lagi melepaskan rasa dingin yang mencengangkan seperti beberapa saat sebelumnya.

Meskipun Shi Feng tidak tahu apa yang sedang terjadi, ketika dia mendengar Kehendak mengklaim bahwa individu yang diberkati surga ini akan mati di sini, dia tahu apa yang harus dia lakukan.

Melarikan diri!

Shi Feng segera meraih bola kristal biru tua dan memasukkannya ke dalam tasnya sebelum mengaktifkan Ganti Doppelganger.

Dalam sekejap mata, Shi Feng muncul di luar kolam.

Doppelganger hanya berjarak satu detik dari menghilang ketika Shi Feng mengaktifkan Ganti Doppelganger. Itu benar-benar panggilan yang dekat.

_Hampir saja. Sedetik kemudian dan aku akan mati._ Shi Feng dalam hati merayakan pelariannya saat dia melihat genangan air tiba-tiba meledak.

Ganti Doppelganger benar-benar keterampilan melarikan diri seperti dewa.

Meskipun Shi Feng hampir kehilangan nyawanya, dia juga berhasil mendapatkan harta karun dari perjalanannya ke kolam. Paling tidak, dia tidak kembali dengan tangan kosong.

Ketika Shi Feng mengingat kekuatan menakutkan yang ditampilkan bola kristal, jantungnya berdebar kencang.

Bola kristal benar-benar bisa memecahkan segel Kehendak Dewa Kuno. Itu bukan harta biasa.

Dengan pemikiran ini, Shi Feng dengan tidak sabar membuka tasnya, ingin menyelidiki bola kristal biru tua.

Bahkan item Legendaris tidak memiliki kemampuan menakutkan seperti itu.

Namun, ketika Shi Feng mencoba memeriksa informasi bola kristal, itu tidak mengungkapkan apa pun. Shi Feng kemudian menggunakan Mata Mahatahu.

Namun, yang mengejutkan Shi Feng, Mata Mahatahu, yang bahkan dapat menganalisis Penghancur Keabadian, juga tidak mengungkapkan apa pun.

Selain itu, Shi Feng bahkan tidak bisa menyentuh bola kristal sekarang, karena dia langsung kehilangan 1.000 HP saat dia mencoba …

Shi Feng merasa benar-benar tidak berdaya. Dia tidak punya pilihan selain menyisihkan harta ini untuk saat ini.

Jika dia ingin menggunakan bola kristal ini, paling tidak, dia perlu meningkatkan Perlawanan Esnya menjadi satu atau dua ratus poin.

Meskipun Shi Feng tidak bisa berbuat apa-apa tentang bola kristal biru tua, Buku Warisan memiliki kejutan untuknya.

Memang, seperti yang Shi Feng duga, Halaman Abadi tempat dia bisa meningkatkan Tingkat Penyelesaian Uji Coba Warisan.

Sekarang, alih-alih Tingkat Penyelesaian 70%, Buku Warisan menampilkan Tingkat Penyelesaian 92%. Shi Feng telah memperoleh evaluasi peringkat SS.