Reincarnation Of The Strongest Sword God - Chapter 363

Bab 363

Bab 363: Memecahkan Rekor

Penerjemah: Hellscythe_ Editor: Hellscythe_

“Apakah ini benar-benar terjadi? Mereka akan bersaing satu sama lain?”

“Baik Wang Cheng dan Wu Chuan adalah yang paling baik di antara para siswa ini. Hasil mereka sangat mengesankan meskipun usia mereka. Menyebut mereka jenius tidak akan berlebihan. Orang bernama Shi Feng itu hanya akan mempermalukan dirinya sendiri.”

“Kamu tidak tahu? Shi Feng sendiri tidak meminta kompetisi ini. Sebaliknya, kecantikan luar biasa yang berdiri di sampingnya yang mengklaim bahwa Shi Feng bisa mengalahkan Wang Cheng dan Wu Chuan dalam pertarungan dengan mudah. Demi keadilan, mereka memilih untuk bersaing menggunakan hasil tes. ”

“Keindahan itu dibutakan oleh cinta. Apakah dia benar-benar percaya apa pun yang dikatakan Shi Feng? ”

“Apa yang kamu ketahui tentang itu? Ini disebut memiliki keterampilan. Namun, Shi Feng akan menderita karena kesombongannya. Segera, tes akan mengungkapkan warna aslinya. ”

Aula pengujian awalnya sangat hidup. Sekarang, karena persaingan antara Shi Feng dan kedua siswa, semua orang segera mengerumuni ketiganya. Para penonton yang hadir telah menyaksikan kekuatan Wang Cheng dan Wu Chuan, meskipun tidak satupun dari mereka yang pernah melihat Shi Feng sebelumnya. Namun, tak seorang pun di antara kerumunan merasa optimis tentang peluang Shi Feng. Shi Feng tidak memiliki kerangka yang kuat dan kokoh, atau tubuh berotot raksasa. Penampilan Shi Feng terlalu biasa. Shi Feng melebih-lebihkan dirinya sendiri dengan menantang kekuatan pukulan dan waktu reaksi Wang Cheng dan Wu Chuan.

“Mari kita mulai dengan tes meninju terlebih dahulu. Masing-masing dari Anda akan memiliki tiga percobaan. Wu Chuan, Anda akan pergi dulu, ”kata Manajer Xiao dari samping alat pengujian.

Meskipun hasil tes Wu Chuan sebelumnya tidak semenarik Wang Cheng, kekuatannya masih lebih dari 320kg. Dia sudah berada pada standar seorang petarung profesional.

Wu Chuan mengangguk sebelum melangkah ke alat pengujian. Mengangkat dan mengepalkan tinjunya, lengannya tiba-tiba meledak dengan kekuatan saat dia mengirim tiga serangan akurat ke target kulit.

_Peng! Peng! Peng!_

Tiga suara yang dalam dan teredam bergema secara bersamaan.

Wu Chuan puas dengan pukulannya. Dia kemudian berbalik dan berjalan menjauh dari alat pengujian, menyeringai arogan pada Shi Feng.

Angka-angka yang ditampilkan pada alat pengujian terus berubah sebelum akhirnya menampilkan tiga skor.

341kg, 346kg, 342kg.

Kerumunan tiba-tiba menjadi gempar ketika tiga skor ini muncul.

Hasil Wu Chuan mendekati hasil Wang Cheng sebelumnya. Mengenai kekuatan murni, Wu Chuan pasti berada di peringkat kedua dalam elit yang direkrut Biduk.

Manajer Xiao sangat gembira ketika dia melihat angka-angka ini. Hatinya sudah menetapkan untuk lebih menekankan pada pelatihan Wu Chuan di masa depan. Bagaimanapun, Wu Chuan jauh lebih unggul daripada Wang Cheng dalam waktu dan kecepatan reaksi. Secara keseluruhan, Wu Chuan lebih kuat dari Wang Cheng.

“Selanjutnya, Wang Cheng!” Manajer Xiao berteriak.

Wang Cheng berjalan ke alat pengujian dan mengambil sikap. Segera, otot-ototnya menonjol, dan pembuluh darah di lengannya juga muncul. Wang Cheng mengirim tiga pukulan cepat ke sasaran kulit.

_Peng! Peng! Peng!_

Aparat pengujian kekuatan meninju tiba-tiba mengeluarkan tiga suara tajam, dan bahkan mesin itu sendiri sedikit bergetar. Sementara itu, skor yang ditampilkan mesin itu menembus ambang batas 300kg dan terus meningkat. Dalam beberapa saat, ia mencapai ambang batas 360kg. Wang Cheng bahkan telah melampaui rekor tertinggi sebelumnya.

Akhirnya, alat uji kekuatan meninju menampilkan hasil akhir.

385kg, 391kg, 388kg.

Tiga skor. Dan masing-masing melampaui rekor Wang Cheng sebelumnya.

“Menakjubkan! Saya tidak menyadari betapa Anda telah menahan diri! ” Manajer Xiao tertawa saat melihat skornya. Kesukaannya pada Wang Cheng tumbuh semakin dia memandang pemuda itu. Standar seorang petarung top di Kota Jin Hai adalah 400kg. Sementara itu, Wang Cheng hanya selangkah lagi untuk mencapai standar itu. Berdasarkan potensi pemuda, setelah Biduk mengasuhnya, dia seharusnya tidak memiliki masalah untuk masuk sepuluh besar dalam Kompetisi Tarung Pemuda Provinsi.

Keyakinan Zhao Ruoxi goyah ketika dia melihat hasilnya. Kekuatan meninju Wang Cheng bahkan telah melampaui Zhang Luowei….

Meskipun hanya ada perbedaan sekitar 30kg antara rekor Wang Cheng sebelumnya dan skornya saat ini, sangat sulit untuk meningkatkan kekuatan seseorang bahkan 1kg setelah melewati ambang 350kg. Bertahun-tahun upaya diperlukan untuk meningkatkan kekuatan seseorang sebesar 30kg. Tidak mungkin mencapai prestasi seperti itu dalam waktu singkat.

Meskipun Shi Feng telah mengalahkan Zhang Luowei, Zhao Ruoxi menduga bahwa mereka berdua hampir sama dalam hal kekuatan. Hanya saja, teknik dan pengalaman bertarung Shi Feng jauh melampaui Zhang Luowei. Dengan demikian, dia dengan mudah mengalahkan jenius bertarung yang terkenal. Jika dia tahu bahwa Wang Cheng telah menahan begitu banyak kekuatannya, dia tidak akan pernah memilih untuk bersaing menggunakan hasil tes….

“Selanjutnya, Shi Feng.”

Meskipun Manajer Xiao tidak tahu mengapa Zhao Ruoxi memiliki pendapat yang baik tentang Shi Feng, dia tahu bahwa tidak mungkin bagi Shi Feng untuk melampaui rekor Wang Cheng sebesar 391kg.

Shi Feng berjalan ke alat pengujian, tersenyum pahit pada “391 kg” yang ditampilkan. Dalam hati, Shi Feng berpikir, _Dia hanya seorang siswa sekolah menengah, namun, bahkan sebelum menjalani pelatihan sistematis, dia sudah sangat kuat. Ini harus menjadi apa yang disebut “jenius.”_

Awalnya, Shi Feng hanya datang ke Pusat Pelatihan Biduk dengan maksud untuk memeriksa kemajuannya. Namun, entah bagaimana dia terjebak dalam lelucon ini. Jika dia tidak memberikan semuanya, dia mungkin benar-benar menjadi bahan tertawaan. Meskipun dia tidak keberatan ditertawakan, para penonton di belakangnya akan mengejek Zhao Ruoxi karena mempercayai orang yang salah, dan itu adalah sesuatu yang sama sekali tidak akan dia izinkan.

_Saya ingin tahu seberapa banyak saya telah meningkat._ Shi Feng kemudian mulai melakukan pemanasan, menyiapkan pukulan bertenaga penuh.

Terakhir kali dia menguji dirinya sendiri, dia hanya memperoleh 256 kg, menempatkannya di atas standar orang biasa. Meskipun dia telah meningkat sejak itu, tidak mungkin baginya untuk meningkat terlalu banyak. Dia akan terkesan jika dia bisa mencapai 290 kg.

“Sial, bisakah kamu lebih lambat? Bukankah itu hanya pukulan? Apakah semua pembangunan ini diperlukan?”

“Saya pikir dia ketakutan. Dia hanya mencoba mengulur waktu. Sebentar lagi, dia bahkan mungkin mengatakan bahwa dia merasa sakit!”

Menyaksikan Shi Feng meluangkan waktu untuk pemanasan, banyak orang di antara kerumunan mulai menjadi tidak sabar dan mengejeknya.

Shi Feng tidak memperhatikan kerumunan berisik di belakangnya dan melanjutkan pemanasannya.

“Itu sudah cukup.” Setelah merasakan seluruh tubuhnya mengendur, dia mengepalkan tinjunya dan mengirim pukulan cepat ke sasaran.

_Peng!_

Alat pengujian menampilkan skor 302 kg.

“Apaan sih? Di sini saya pikir dia akan luar biasa, tetapi dia hanya berhasil mencapai 302 kg!” Banyak di antara kerumunan tertawa ketika mereka melihat hasil pertama Shi Feng.

Namun, pada saat berikutnya, Shi Feng tiba-tiba mengambil setengah langkah ke depan, menembakkan pukulan sekali lagi.

Kali ini, kerumunan samar-samar bisa mendengar persendian di seluruh tubuh Shi Feng retak.

_Pa… Pa… Pa…_

Serangkaian delapan pop bergema. Selain suara, beberapa penonton dengan penglihatan yang tajam memperhatikan bahwa, sementara Shi Feng meluncurkan pukulan keduanya, bulu-bulu di sekujur tubuhnya telah berdiri. Setelah itu, pukulan Shi Feng mendarat di sasaran.

_Ledakan!_

Kali ini, alih-alih pukulan biasa, Shi Feng menggunakan Pukulan Satu inci.

Langkah ini memusatkan kekuatan seluruh tubuhnya menjadi satu ledakan. Itu adalah teknik canggih yang membutuhkan tingkat kontrol tertentu atas tubuh mereka sendiri.

Aparat pengujian sedikit gemetar karena serangan Shi Feng, dan skor segera berubah menjadi 437 kg.

Namun, dia tidak selesai. Pada saat berikutnya, Shi Feng memutar tubuhnya dan melemparkan pukulan, tinjunya mengenai sasaran.

Tiba-tiba, target pengujian membungkuk ke dalam, dan seluruh peralatan sedikit terguncang. Sementara itu, seolah-olah dipukul oleh palu godam, retakan seperti jaring muncul di lantai marmer tempat kaki Shi Feng mendarat.

Pada saat yang sama, peralatan pengujian mengeluh keras, tampilan mesin menunjukkan skor menakutkan 576 kg. Pukulan Shi Feng telah memecahkan rekor uji kekuatan pukulan di Pusat Pelatihan Biduk.

“Apa … yang …” Mata Wang Cheng hampir keluar dari rongganya setelah melihat skor ini.

“Apa-apaan?!” Wu Chuan juga sangat terkejut.

Hasil akhir Shi Feng membuat semua saksi tercengang di aula pengujian, masing-masing terdiam.