Reincarnation Of The Strongest Sword God - Chapter 214

Bab 214

Bab 214: Penjara Bawah Tanah Dibersihkan

Penerjemah: Hellscythe_ Editor: Hellscythe_

Setelah Morlock meninggal, dia menjatuhkan total empat buah Peralatan Besi Misterius. Semua orang menerima bagian dari 34 Koin Tembaga dan sejumlah besar EXP. Sementara itu, Shi Feng memperoleh sepasang Pelindung Kaki Pemadam Angin, menambah koleksi Peralatan Set Pemadam Anginnya menjadi dua bagian.

Semua orang di tim saling memandang sambil tersenyum setelah mereka membunuh Morlock, Bos berperingkat Kepala Suku Tinggi, dengan begitu mudah. Mereka semua merasa bahagia karena Shi Feng telah bergabung dengan tim mereka.

Saat ini, tidak ada seorang pun di tim yang merasakan kepanikan yang sama seperti ketika mereka pertama kali memasuki Dungeon. Mereka bisa bercanda satu sama lain dan bahkan berteman dengan Shi Feng. Kadang-kadang, mereka bahkan akan meminta Shi Feng untuk mengajari mereka beberapa teknik pertempuran.

Sementara Shi Feng memberikan petunjuk biasa, kekaguman anggota tim untuk Shi Feng berangsur-angsur tumbuh.

Di bawah bimbingan kasual Shi Feng, banyak pemain di tim menunjukkan peningkatan yang nyata.

Segera setelah itu, semua orang tiba di ruang tahta terakhir. Di sini, mereka bertemu Bos terakhir, Dark Warlock Salou.

[Penyihir Kegelapan Salou] (Pangkat Kepala Suku Tinggi)

Tingkat 12

HP 500.000/500.000

—

Di tempat lain, sementara Shi Feng dan yang lainnya telah tiba sebelum Bos terakhir, Lone Tyrant dari Dark Star masih berselisih dengan Bos pertama dari Pabrik Munisi Beastman, Karur.

Sampai saat ini, Lone Tyrant dan timnya telah mengalami tiga kali penghapusan tim. Terlebih lagi, Tebasan Avatar Karur telah menyebabkan ketiganya. Mereka tidak meningkat sedikit pun sejak pertempuran pertama mereka.

Lone Tyrant menjadi histeris pada situasi ini. Dia tidak tahu mengapa Dungeon 20 orang akan mengalami peningkatan kesulitan yang begitu besar dibandingkan dengan Dungeon 10 orang.

Setelah merenungkan untuk waktu yang lama, Lone Tyrant menemukan alasan kegagalan mereka.

_Boss ini perlu ditangani secepat mungkin. Namun, kerusakan keseluruhan kami tidak cukup untuk menghabisinya. Kecuali jika peralatan tim ditingkatkan lebih lanjut, kemungkinan untuk menyelesaikan Dungeon ini tidak ada. Apakah kita benar-benar harus pergi dan meningkatkan peralatan kita_ _sebelum mencoba lagi_ _?_ Lone Tyrant memasang ekspresi ragu-ragu saat dia memelototi Karur.

Karena kesombongannya sebelumnya, dia sekarang terjebak di antara batu dan tempat yang keras. Namun, Lone Tyrant tiba-tiba menyadari. Jika kerusakan timnya sendiri tidak cukup untuk menangani Karur, maka Aliansi Pembunuh, yang memiliki peralatan berkualitas lebih buruk, akan memiliki kesempatan yang lebih kecil untuk membunuh Karur. Saat ini, tim dari Assassin’s Alliance tentunya harus terjebak di Boss pertama juga. Ketika Lone Tyrant memikirkan hal ini, suasana hatinya langsung terangkat. Dia memutuskan untuk merenungkan strategi penyerangan mereka, mencoba lagi Bos.

—

Sementara itu, di ruang singgasana megah dari Pabrik Senjata Beastman…

Aliansi Assassin telah menyelidiki keterampilan Dark Warlock Salou.

Selain Dark Arrow sebagai serangan paling dasar Salou, Salou kebal terhadap semua efek pengendalian. Salou juga memiliki dua gerakan membunuh. Salah satunya adalah skill yang disebut Shadow Wound. Saat dilemparkan, Bos akan menembakkan 12 Panah Gelap. Setiap Dark Arrow akan menyebabkan -800 damage dan memberikan efek Fear yang berlangsung selama 6 detik.

Yang lainnya adalah keterampilan yang disebut Summon Flame Giant. Raksasa Api adalah Elite Khusus Level 12 dengan 50.000 HP. Setiap Raksasa Api yang dipanggil Salou memiliki efek bakar diri yang memberikan -300 kerusakan api ke semua target dalam jarak 10 yard setiap detik.

Raksasa Api juga merupakan rintangan terbesar yang harus diatasi saat menyerang Dark Warlock Salou, karena bakar diri adalah AoE DoT[1]. Jika ada pemain selain MT yang menerima -300 kerusakan api setiap detik, mereka akan bertahan paling lama empat hingga lima detik. Sementara itu, Salou akan memanggil Raksasa Api tambahan setiap satu hingga dua menit. Mempertimbangkan efek ketakutan dari Shadow Wound, banyak pemain dalam tim akan mati di bawah kombinasi kedua keterampilan ini.

Bahkan jika kombinasi ini tidak segera membunuh mereka, dengan tiga Raksasa Api berlarian, mereka juga akan berakhir dengan kehancuran. Tiga Raksasa Api berarti -900 total kerusakan per detik. Bahkan Shi Feng tidak bisa bertahan 3 detik di bawah kerusakan ini, apalagi pemain lain dalam tim.

Namun, jika mereka memfokuskan serangan mereka pada Raksasa Api yang dipanggil, mereka akan membuang waktu yang berharga. Akibatnya, Salou akan sepenuhnya memulihkan HP-nya karena pemulihan pertempurannya. Pertempuran gesekan seperti ini hanya akan berakhir dengan penyembuh yang menghabiskan mana dan penghapusan tim mereka.

Sementara itu, setelah mengirim sekelompok setengah lusin pemain untuk menguji air, semua orang mempelajari kekuatan sebenarnya dari Dark Warlock Salou. Akibatnya, hati mereka tenggelam, dan kepercayaan diri mereka goyah.

Mengabaikan fakta bahwa masing-masing Panah Gelap Salou dapat menyebabkan -800 kerusakan pada MTs mereka dan -1.000 kerusakan pada orang lain, Raksasa Api saja sangat sulit untuk dihadapi. Lagi pula, tidak ada pemain jarak dekat yang bisa mendekati Raksasa Api, dan bahkan jika hanya MTs yang menahannya, penyembuh masih tidak akan mampu mengatasi kerusakan yang tinggi. Belum lagi, ada juga skill AoE milik Salou, Shadow Wound, yang tiba-tiba bisa menimbulkan -800 damage.

Raksasa Api itu sendiri dapat menyebabkan lebih dari -300 kerusakan pada MT dengan serangannya. Menggabungkannya dengan efek bakar diri Raksasa Api, kehebatannya bisa menyaingi Boss. Jika mereka tiba-tiba menerima serangan dari Luka Bayangan Salou selain serangan Raksasa Api, bahkan MTs mereka mungkin langsung mati. Terlebih lagi, jika mereka tidak membunuh Raksasa Api pertama dalam satu atau dua menit setelah pemanggilannya, Salou akan memanggil Raksasa Api kedua. Di bawah serangan simultan dari dua Raksasa Api, MTs mereka tidak akan memiliki kesempatan.

Dengan peralatan dan level mereka saat ini, mustahil bagi mereka untuk menghadapi Dark Warlock Salou secara langsung dalam pertempuran.

Memikirkan sampai titik ini, suasana hati semua orang menjadi muram.

“Bukankah ini hanya Hard Mode? Mengapa kesulitannya begitu tinggi? Apa yang akan terjadi jika ini adalah Mode Neraka? ” Stabbing Heart juga sama pahitnya setelah melihat kemampuan Dark Warlock Salou.

Pemimpin Persekutuan Aliansi Pembunuh, Pedang Kejam, mengerutkan alisnya, berpikir keras.

Kesulitan menyerang Salou jelas jauh lebih tinggi daripada dua Bos sebelumnya. _Seperti yang diharapkan dari Bos terakhir, tidak akan mudah untuk menyelesaikan rintangan ini._ Setidaknya, Cruel Sword tidak memiliki metode yang bagus untuk menyerang Salou.

Sementara semua orang putus asa …

“Kenapa kita tidak mencobanya dulu? Bukannya kita benar-benar tidak berdaya sekarang, ”Shi Feng tiba-tiba berkata dalam obrolan tim.

Kata-kata Shi Feng seperti secercah harapan.

“Saudara Ye Feng, bisakah kita benar-benar menyerang Bos ini?” Mu Qing mengedipkan matanya yang memesona, tubuhnya yang halus menempel di dekat Shi Feng saat dia bertanya.

“Seharusnya bisa. Kita hanya bisa mengetahuinya jika kita mencobanya, kan?” Shi Feng hanya mengangkat bahu saat dia berbicara, penampilannya yang tenang memberi Mu Qing sedikit kejutan.

Setelah itu, Shi Feng memberikan gambaran singkat tentang rencana penyerbuannya.

Rencana Shi Feng sederhana. Dia, sendirian, akan menerbangkan Raksasa Api yang dipanggil, sementara anggota tim lainnya akan memfokuskan serangan mereka pada Bos. Dalam situasi ini, tiga dari empat penyembuh dalam tim akan bertanggung jawab untuk menyembuhkan MTs, sedangkan penyembuh terakhir akan bertanggung jawab untuk menjaga Shi Feng tetap hidup. Namun, rencana ini sangat berisiko. Keberhasilannya sangat bergantung pada kemampuan Shi Feng untuk menerbangkan Raksasa Api. Karena ruang singgasana tidak menyediakan area yang luas untuk bergerak, Shi Feng perlu memperhatikan posisinya. Kesalahan apa pun dapat menyebabkan penghapusan tim.

Namun, tidak ada yang menolak proposal Shi Feng. Mereka bahkan tidak memiliki pendapat sedikit pun tentang rencana Shi Feng. Mereka sudah lama yakin akan kekuatan Shi Feng. Karena Shi Feng membagikan rencananya, dia pasti sangat yakin tentang itu. Dengan demikian, mereka percaya bahwa Shi Feng benar-benar dapat melakukannya.

“Water Lake, kamu akan mengaktifkan Darkness Aura. White Feather, kamu akan mengaktifkan Crusader Aura. Mari kita mulai penyerbuan, kalau begitu, ”kata Shi Feng.

Darkness Aura dari Guardian Knight dapat memberikan tambahan 5 poin Dark Resistance kepada sekutu, mengurangi damage kegelapan yang mereka terima. Sementara itu, Aura Tentara Salib dapat meningkatkan Kecepatan Gerakan sekutu sebesar 10%, membuat semua orang lebih mudah menghindari Raksasa Api. Dengan dua aura ini, tim akan lebih mudah menyerang Boss.

Water Lake adalah yang pertama berlari di Salou. Saat Salou masih dalam proses merapal mantra, Water Lake menghantamkan Shield of Vengeance ke wajah Salou, menyebabkan kerusakan -181. Water Lake kemudian menindaklanjuti dengan Righteous Punishment, memberikan -201 damage.

Namun, tak satu pun dari serangan ini yang mengganggu atau menunda nyanyian Salou, dan tak lama setelah itu, seberkas cahaya gelap menusuk Water Lake melalui dada, menyebabkan -800 kerusakan padanya. Sesaat kemudian, tiga Lampu Penyembuhan mendarat di tubuh Water Lake, memulihkan lebih dari 700 HP dari HP-nya.

Setelah Water Lake memperkuat genggamannya pada aggro Salou, Shi Feng menginstruksikan pemain lain untuk memulai serangan mereka.

Setelah beberapa saat, Salou mengarahkan tongkatnya ke langit. Bola api besar berwarna hijau biru turun dari langit, menabrak ruang singgasana. Segera, Shi Feng melemparkan Meteor Berkobar ke Raksasa Api hijau-biru, menyebabkan kerusakan -621 dan langsung menjadi target utamanya.

Melihat Raksasa Api menyerangnya, Shi Feng berbalik dan melarikan diri, memancing Raksasa Api menjauh dari anggota tim lainnya. Dia kemudian mulai berputar-putar di sekitar aula dengan Raksasa Api tepat di belakangnya.

Saat HP Salou terus menurun, Flame Giant yang dia panggil juga semakin kuat. Sayangnya, Shi Feng memancing semua Flame Giants yang dipanggil Salou, merusak kesenangannya.

Setelah lebih dari sepuluh menit, Salou mengeluarkan teriakan kesal. Tubuhnya jatuh ke takhta saat dia meninggal.

* * *

Catatan TL:

[1]DoT: Kerusakan dari waktu ke waktu.