Reincarnation Of The Strongest Sword God - Chapter 1815

Bab 1815 – Kekuatan Naga Hitam

Bab 1815: Kekuatan Naga Hitam

Penerjemah: Hellscythe_ Editor: Kucing Tua yang Beruntung

Kemunculan Naga Hitam yang tiba-tiba membuat para pemain terkesiap di medan perang.

Meskipun Naga Hitam jauh lebih kecil dari Naga yang sebenarnya, auranya sangat menakutkan. Semua orang bisa merasakan perbedaan besar antara Peringkat Hidup mereka dan Naga Hitam, perbedaan yang belum pernah mereka rasakan dari makhluk mana pun yang mereka temui sejauh ini di Domain Dewa.

Meskipun sebagian besar pemain yang hadir kemungkinan besar tidak pernah menemukan Naga asli, berbagai kerajaan dan perpustakaan kerajaan berisi catatan rinci tentang Naga.

Naga telah memusnahkan banyak kerajaan dan kerajaan sepanjang sejarah panjang Domain Dewa. Ketika seekor Naga muncul di suatu daerah, daerah itu akan langsung menjadi tanah terlarang bagi manusia.

Namun, Naga Hitam yang hidup berdiri di depan mereka. Terlebih lagi, ketika pemain mencoba menggunakan Skill Identifikasi pada Naga Hitam, hasilnya menegaskan bahwa itu memang Naga. Mengapa para pemain ini tidak terkejut dan takut?

[Naga Hitam] (Naga, Ketua Tertinggi)

Tingkat 67

HP 24.000.000/24.000.000

“Tunggu! Naga ini hanya seorang Tuan Tertinggi!”

“Betul sekali! Meskipun Naga itu berlevel tinggi, itu hanya dalam standar atas Tingkat 2. Itu bahkan bukan Tuan Besar.”

“Itu membuatku takut. Saya benar-benar berpikir bahwa seseorang telah memanggil Naga yang kuat. Ternyata itu hanya Tuan Tertinggi. Bahkan party kita bisa dengan mudah membunuhnya.”

Anggota Pemburu Kegelapan dan Cakar Bayangan yang sedikit gemetar ketakutan dengan cepat menyadari bahwa meskipun Naga Hitam adalah Naga asli, itu tidak seperti Naga dalam catatan yang telah mereka baca. Menurut catatan sejarah, Naga asli adalah makhluk Mythic Tingkat 4 paling tidak.

Jika Naga seperti itu benar-benar muncul di hadapan mereka, mereka kemungkinan akan lari untuk hidup mereka. Tak satu pun dari mereka akan berani berlama-lama.

Tapi karena ini hanya Ketua Tertinggi, anggota tim petualang membuang kekhawatiran mereka. Mereka telah membunuh banyak Pemimpin Tertinggi, termasuk Spesies Arkais peringkat Pemimpin Tertinggi.

“Dan di sini kupikir kamu telah memanggil semacam monster yang luar biasa, tapi itu hanya Naga yang belum dewasa!” Copper Ape berkata, menunjukkan seringai percaya diri saat dia mengayunkan pedang besarnya ke Naga Hitam. “Enyah!”

Asap hitam di sekitar pedang besar membentuk bulan sabit saat mengiris ke arah Naga Hitam.

Keterampilan Tingkat 3, Tebasan Peledak!

Sinar energi bulan sabit merobek ruang itu sendiri saat bergerak. Dari jauh, tampak seolah-olah sinar bulan sabit baru saja memotong selembar kertas hitam. Aura besar serangan itu bahkan mencekik pemain di dekatnya.

Tepat sebelum sinar bulan sabit melahap Naga Hitam, makhluk itu mengulurkan cakar bersisik untuk menghadapi serangan itu. Api hitam pekat kemudian muncul dan menyelimuti cakar besar itu.

Ketika balok bulan sabit menabrak cakar yang menyala, sepertinya balok itu menabrak dinding adamantine. Tidak hanya serangan itu tiba-tiba dihentikan, tetapi cakar Naga Hitam juga tetap tidak terluka dan tidak bergerak. Setelah itu, Naga Hitam dengan ringan mencubit balok bulan sabit …

Peng!

Tiba-tiba, sinar bulan sabit hancur dan menghilang seolah-olah itu tidak pernah ada.

“Itu … Itu tidak mungkin!” Shock memenuhi tatapan Kera Tembaga saat dia melihat targetnya membatalkan Tebasan Peledaknya.

Dia baru saja mengeksekusi Skill Tier 3. Dengan Kekuatan dan fisiknya saat ini, dia bisa dengan mudah menekan Tuan Besar dengan level yang sama, apalagi Tuan Tertinggi.

Dia percaya bahwa, dalam skenario terburuk, serangannya akan sedikit mengguncang Naga Hitam.

Namun… Pemimpin Tertinggi Naga Hitam memberi peringkat di hadapannya telah memaksa serangannya berhenti. Terlebih lagi, Naga Hitam telah menghancurkan Skill Tier 3 miliknya.

Bagaimana hal seperti itu bisa terjadi?

“Ada apa dengan Naga Hitam itu? Bagaimana dia menerima serangan semacam itu tanpa menerima kerusakan apa pun? ” Roh Terselubung, yang melihat dari jauh, menatap dengan mata lebar.

“Jadi, ini adalah kekuatan Naga?” Hati yang Pantang Menyerah dan Hujan Phoenix sama-sama disambar petir ketika mereka melihat Naga Hitam menghancurkan sinar energi dengan sejumput.

Mereka bisa dianggap cukup berpengetahuan tentang Naga, tetapi bahkan mereka terkejut. Sekarang, mereka sepenuhnya mengerti mengapa Naga adalah penjelmaan kehancuran.

Benar saja, Kekuatan Naga benar-benar luar biasa! Saat Shi Feng mengendalikan doppelgangernya, dia bisa merasakan aliran kekuatan yang tidak ada habisnya ke seluruh tubuhnya. Dia kemudian menoleh ke Prajurit Sihir di depannya dan berkata, “Kekuatanmu seharusnya berada di puncak Tier 3. Sayangnya, levelmu tidak cukup tinggi. Jika tidak, Anda akan menjadi ancaman. Karena kamu telah menyelesaikan seranganmu, giliranku.”

Seekor Naga tak terkalahkan di antara makhluk-makhluk dari tingkat yang sama.

Meskipun Naga Hitam hanya seorang Pemimpin Tertinggi, itu masih seorang Pemimpin Tertinggi Level 67. Selain itu, Peringkat Kehidupan Naga Hitam sangat tinggi. Itu memperoleh sejumlah besar Atribut dengan setiap levd-up. Sementara itu, pemain sebelumnya hanya Level 55. Dengan 12 level tambahan, kekuatan seorang pemain pun akan mengalami transformasi kualitatif, belum lagi Naga.

Black Dragon peringkat 67 High Lord sudah lebih kuat dari Level 55 Great Lord peringkat Black Dragon, dan karena Naga tak terkalahkan di antara tingkat yang sama, bagaimana mungkin Prajurit Sihir Tingkat 3 mungkin cocok untuk makhluk seperti itu?

Lebih jauh lagi, Prajurit Sihir adalah senjata kuno yang hanya dimaksudkan untuk menghadapi monster tingkat tinggi. Sebelum Naga sejati, Prajurit Sihir adalah sampah.

Ketika Shi Feng selesai berbicara, dia mengendalikan Naga Hitam untuk membuka rahangnya dan menghirup udara. Array sihir raksasa kemudian terbentuk di depan makhluk itu, mengumpulkan Mana dalam jumlah besar.

Sesaat kemudian, Naga Hitam mengeluarkan raungan yang memekakkan telinga.

Nafas Naga!

Segera, api hitam pekat melahap Kera Tembaga, memanjang hingga 200 yard dari Naga Hitam. Dalam sekejap mata, sebagian besar medan perang berubah menjadi neraka yang berapi-api. Jeritan kesakitan bergema di seluruh lapangan saat garis-garis cahaya putih muncul dari neraka yang berapi-api.

Satu serangan nafas telah membakar lebih dari seratus pemain menjadi abu …

Setelah nyala api padam, sebuah jurang besar merobek tanah, membentuk lubang yang jauh lebih menakutkan daripada yang telah dibuat oleh Glorious Will’s Myth of Light.

Bahkan Shi Feng, yang bertanggung jawab atas serangan itu, terkejut dengan kekuatan Napas Naga Naga Hitam.

Sementara Prajurit Sihir di hadapannya masih hidup, raksasa berarmor itu memiliki sisa kurang dari 100.000 HP. Armor hitam tangguh milik Prajurit Sihir terlihat retak.

Medan perang menjadi sunyi senyap setelah menyaksikan kekuatan mengerikan Naga Hitam.

Ketika Copper Ape menatap monster di depannya, ketakutan memenuhi matanya.

Namun, sebelum Kera Tembaga bisa merespons, Shi Feng mengendalikan Naga Hitam untuk menerkam dan menyerang pemain raksasa itu dengan sapuan cakar. Ketika cakar Naga Hitam menghantam helm Kera Tembaga, pemain itu jatuh ke samping, menghancurkan bagian baju besi. Copper Ape langsung kehilangan lebih dari 30.000 HP. Api kemudian meletus di cakar Naga Hitam lainnya sebelum monster itu menusukkannya ke dada lapis baja Prajurit Sihir. Cakar yang menyala menembus baju besi seperti pisau panas menembus mentega, dan Kera Tembaga menjerit kesakitan saat cakar Naga Hitam yang menyala-nyala menusuk ke dalam dirinya.

Api melahap seluruh tubuh Copper Ape, sisa 44.000 HP-nya anjlok.

Dalam sekejap mata, HP Copper Ape menghilang, tubuhnya berubah menjadi api sebelum menghilang. Ketika api akhirnya mereda, hanya kawah yang dalam yang tersisa …